Senin, 18 Agustus 2014

Tugas Bahasa Indonesia - Komentar



Permasalahan   : Sidang MK
Komentar saya  :
            Sidang MK yang sudah berlalu hingga kini masih terus saja berlanjut. Dengan adanya banyak saksi, diharapkan urusan Pemilu Pilpres 2014 dapat cepat dituntaskan. Terus bertambahnya laporan kecurangan yang diajukan oleh capres nomor 1 akan terus dibutuhkan bukti-bukti factual dari berbagai TPS yang tersebar di Indonesia. Sedangkan dari capres nomor 2 hanya melaporkan 1 kecurangan. Karena banyaknya laporan maka banyak pula pihak yang dilibatkan.mulai dari saksi tiap TPS hingga KPU provinsi dan nasional dimintai keterangan agar masalah bisa cepat diselesaikan. Namun semuanya tak dapat berjalan lancer sesuai keinginan semua pihak untuk mendapatkan bukti asli dan factual. Habatan transportasi, hilangnya berbagai surat keterangan pemilu serta rusaknya kotak suara sangat menyusahkan para penyidik dan hakim untuk mengambil keputusan. Akhirnya siding MK ini pun tidak bisa cepat dirampungkan dengan adanya kejanggalan-kejanggalan tersebut.
            Menanggapi hal ini, harus dipertanyakan kinerja semua pihak yang terlibat. Apakah sudah sesuai denga aturan Pemilu yang ada ataukah melenceng. Karena mulai dari daftar pemilih asli yang didata dari lingkup terkecil yaitu RT, surat-surat yang diperlukan sebagai kelengkapan hingga KPU yang mengolah data untuk disahkan harus selalu diawasi oleh siapapun. Kejanggalan pada daerah pemilih dengan perbadingan 0% : 100% pun juga benar-benar diawasi. Para panitia pilpres pun harus benar-benar tanggungjawab, adil, dan jujur dalam pengawasan ini. Pilpres tahun 2014 ini sangat bagus dan lebih dari 60% WNI telah berpartisipasi, seharusnya partisipasi rakyat ini pun dihargai dan tidak dikecewakan dengan munculnya berbagai pertentangan mengenai hasil yang telah disahkan. Diharapkan pihak-pihak pengelola suara yang terbukti bersalah dicabut dari jabatannya, apapun itu, karena jelas merugikan banyak orang. Dan pemilihan ulang harus diperhitungkan kembali karena bukan hanya Negara ini dicap tidak berhasil mengadakan pilpres yang adil tapi juga anggaran pelaksanaan yang tidak sedikit.           

Tidak ada komentar:

Posting Komentar